INFORMASI TERKINI DEMO

Ide Usaha Baby Donat

Mengawali sebuah usaha ternyata bisa dimulai dari ide sederhana. Pengalaman inilah yang dialami oleh Leni yang kini sukses merintis bisnis Rumah Donat di daerah Tanjungpinang, Kepulauan Riau.


Leni mengaku ide awal merintis bisnis Rumah Donat ini Ia peroleh pada tahun 2012 tepatnya di bulan Oktober. “Salah satu produk Rumah Donat yang saat ini kami kembangkan adalah baby donat,” ungkap Leni.

Ide bisnis baby donat ini Ia temukan ketika masih berada di Bandung. “Ide awal dari suami saya sendiri, kebetulan beliau bergerak di bidang fiberglass. Dan ketika beliau dapat orderan membuat fiberglas bentuk donat raksasa nama produknya donat madu, dari situ sambil nyetir dia berpikir kenapa tidak kita membuat donat tapi donat kecil-kecil,” cerita pengusaha wanita tersebut sembari mengenang pengalamannya memulai usaha dari ide sederhana.

Ketika ditanya mengapa memilih donat kecil-kecil bukan donat raksasa, Leni menjawab karena jika bentuknya kecil lebih enak dicicipi orang dan tidak terlalu kenyang. “Apalagi di tahun 2012 sendiri sedang ngetrend-ngetrendnya donat J.CO, itulah yang kita jadikan sebuah peluang dan setelah membuat fiber donat raksasa itu kita kepikiran membuat donat sendiri sampai akhirnya terciptalah baby donat ini,” ujarnya.

Meski bisa dikatakan bisnis donat yang dirintis Leni masih seumur jagung, namun siapa sangka bila dari ide sederhana bisa jadi peluang usaha tersebut Leni bisa mengantongi omzet puluhan juta rupiah setiap bulannya.

Dibantu oleh lebih kurang 9 orang tenaga kerja, setiap harinya Leni bisa memproduksi 100 pack baby donat untuk mencukupi kebutuhan outlet Rumah Donat. “Produk baby donat itu sendiri ada 21 rasa dan kita keluarkan setiap harinya 8-9 rasa kita ganti per dua hari sekali. Karena produk yang kita jual di rumah donat itu sendiri baby donat satu pack isi 4 varian rasa, setiap harinya rata-ratanya kita produksi minimal 100 pack per hari,” terang Leni.

Kendati Leni telah menciptakan keunikan tersendiri pada produk baby donat yang Ia miliki, namun sampai saat ini Ia mengaku belum bisa puas dengan keberhasilan yang diraihnya bersama Rumah Donat. “Harapan kedepannya saya bisa menambah varian lebih baik lagi bagi baby donat itu sendiri, dan semoga produk baby donat bisa dicicipi oleh semua umur,” ucapnya ketika ditanya mengenai harapan untuk bisnis baby donat yang Ia kembangkan.

Related

Kuliner 5037250132866368770

Posting Komentar Default Comments

emo-but-icon

Follow Us

DEMO

Recent

DEMO

Comments

    Sponsor

    Text Widget

    bsy-news.blogspot.com selalu memberikan informasi terkini dan terupdate.

    Connect Us

    item